Anjing Afghan Hound (Foto oleh David Rayhelgauz di Shutterstock)
Anjing adalah sahabat manusia, bukan? Tidak selalu. Beberapa anjing mungkin lucu tetapi tidak suka dipeluk. Sama seperti manusia, tidak semua anjing suka kasih sayang. Beberapa ras anjing lebih mandiri dan pendiam. Bukan berarti anjing-anjing ini tidak mencintai manusia – mereka hanya menunjukkannya dengan cara yang berbeda. Akan tetapi, ada baiknya untuk mengetahuinya sebelum membawa pulang anjing, dengan harapan anjing tersebut akan merasa nyaman bersama seluruh keluarga.
Memahami ras anjing mana yang lebih suka ruang sendiri dapat membantu Anda menemukan ras anjing yang paling cocok untuk rumah tangga Anda. Kami telah menyusun daftar ras anjing yang paling tidak penyayang, yang bersumber dari para ahli di delapan situs web. Apakah ada anjing yang terlewat menurut Anda yang termasuk dalam daftar ini? Berikan komentar di bawah.
StudyFinds menyusun daftar pilihan konsensus yang ditampilkan di situs ulasan yang kredibel. Kami bertujuan untuk menyajikan temuan riset konsumen terbaik untuk Anda dengan menghadirkan peringkat pakar di satu tempat.
Ras anjing apa yang paling tidak penyayang?
1. Anjing Afghan
Dianggap sebagai salah satu ras anjing tertua, Afghan Hound tidak menyukai orang asing dan cenderung menyendiri. Menurut Hepper, anjing ini dibiakkan untuk bertahan hidup di pegunungan Afghanistan yang dingin. Meskipun mereka sangat setia, mereka hanya menunjukkan kasih sayang dengan cara yang sangat halus. Anjing ini mungkin cocok bagi mereka yang menghargai kemandirian seperti anjing ini.
Pet Helpful setuju bahwa anjing-anjing ini tidak akan menghujani Anda dengan ciuman. Mereka adalah anjing yang cantik, anggun dengan bulu panjang, dan menurut Rover.com, mereka adalah anjing pertunjukan yang hebat. Anda tidak perlu khawatir mereka tidur di kepala Anda — mereka lebih suka tidur di samping pemiliknya.
2. Basenji
Basenji adalah “anjing tanpa gonggongan” yang malah melolong! Ras anjing pemburu Afrika yang kecil ini terkenal karena menjalin ikatan dengan satu orang spesial dan menjaganya seumur hidup. Menurut Hepper, ras ini tidak cocok dengan orang asing atau hewan peliharaan lainnya.
Meskipun bertubuh kecil, Pet Helpful mengatakan Basenji bukanlah anjing pangkuan. Mereka lebih suka berlari jauh. Karena dilatih untuk mandiri dan waspada, mereka menjadi anjing penjaga yang sangat baik, menurut iHeartDogs.
3. Chow Chow
Chow Chow sangat lucu tetapi penampilan bisa menipu, seperti yang dicatat Pet Helpful. Mereka butuh sosialisasi sejak dini; tanpa itu, mereka akan tetap mandiri dan waspada terhadap orang asing.
Anjing pekerja dari Tiongkok ini dikenal karena lidah biru-hitamnya yang khas dan bulunya yang tebal. Sifatnya yang acuh tak acuh berakar pada sejarah mereka sebagai anjing penjaga, menurut iHeartdogs. Meskipun keras kepala dan bersikap pendiam di sekitar orang asing, Rover.com percaya bahwa Chow Chow dapat menjadi teman yang setia dan berbakti dengan sosialisasi dan pelatihan yang tepat.
4. Anjing Malamute Alaska
Menurut Simply for Dogs, Alaskan Malamute bisa sangat keras kepala. Jenis anjing ini cenderung tidak kooperatif dengan pemilik yang tidak menunjukkan jati dirinya sebagai pemimpin.
Dikenal karena kerja kerasnya, terutama sebagai anjing penarik kereta luncur, Hepper mengatakan mereka membutuhkan pemimpin yang kuat untuk mengendalikan mereka. Karena mereka adalah anjing yang kuat dalam berkelompok, mereka tidak memiliki keinginan kuat untuk menyenangkan manusia, jadi jangan berharap demikian, kata Rover.com.
5. Anjing Shar Pei
Shar Pei, dengan kulit keriputnya yang unik, bersikap acuh tak acuh terhadap orang asing. iHeartDogs menjelaskan bahwa anjing-anjing ini awalnya dibiakkan untuk menjaga, berburu, dan bahkan berkelahi dengan anjing, yang memberi mereka sifat protektif alami dan membuat mereka cukup pendiam.
Menurut Hepper, mereka adalah anjing penjaga yang sangat baik, sangat curiga terhadap orang asing tetapi sangat setia kepada pemiliknya. Oleh karena itu, Pet Helpful mengatakan mereka cenderung menggonggong pada orang yang tidak dikenal. Sosialisasi dini adalah kunci untuk membantu mereka merasa lebih nyaman di sekitar orang baru.
6. Anjing Shiba Inu
Jangan tertipu oleh pesona Shiba Inu! Anjing pemburu tampan dari Jepang ini suka melakukan sesuatu dengan caranya sendiri. Mereka sangat mandiri dan tidak ingin dipaksa bersosialisasi. Menurut Rover.com, kebiasaan mereka yang sangat teliti dalam merawat diri membuat mereka dijuluki anjing “seperti kucing”.
Meskipun Shiba Inu telah memperoleh banyak ketenaran di internet, mereka tidak tertarik pada orang-orang di luar lingkaran keluarga mereka. The Scotsman menyebutkan bahwa mereka sering lebih suka menyendiri. Meskipun mereka dapat bersikap penuh kasih sayang kepada orang-orang yang mereka cintai, Pet Helpful menunjukkan bahwa Shiba Inu biasanya lebih suka bermain daripada berpelukan.
Catatan: Artikel ini tidak dibayar atau disponsori. StudyFinds tidak terhubung atau bermitra dengan merek mana pun yang disebutkan dan tidak menerima kompensasi apa pun atas rekomendasinya. Artikel ini mungkin berisi tautan afiliasi yang di dalamnya kami menerima komisi jika Anda melakukan pembelian.
